Peningkatan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Make A Match

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada hasil pengamatan pada beberapa sekolah, dimana guru menyampaikan materi hanya menggunakan metode ceramah. Banyak siswa bingung, mudah bosan dan kurang aktif menerima materi yang disampaikan guru. Sehingga sebagian besar hasil belajar siswa belum mencapai KKM. Penelitian ini bertujuan mengetahui penggunaan model pembelajaran make a match dalam meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan Classroom Action Research method melalui dua siklus, Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VI SD Negeri 2 Karangmulyo Kecamatan Tegalsari Kabupaten Banyuwangi tahun ajaran 2022/2023 semester ganjil yang berjumlah 22 orang. Nilai yang diperoleh dari siklus pertama 59,09% siswa yang tuntas (mencapai KKM) dan 40,91% siswa belum tuntas. Pada siklus kedua diperoleh hasil 86,36% siswa  yang mencapai KKM dan 13,64% siswa belum tuntas. Dari siklus pertama dan kedua untuk siswa yang tuntas terjadi peningkatan sebesar 27,27% dan untuk siswa yang tidak tuntas mengalami penurunan 27,27% pada siklus kedua. Nilai rerata kelas pada siklus pertama diperoleh 73,14 dan siklus kedua 80,32. Hal ini menunjukkan terjadi peningkatan nilai rerata hasil belajar siswa sebesar 7,18 poin. Disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran make a match pada mata pelajaran IPA materi adaptasi lingkungan pada hewan telah dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VI di SD Negeri 2 Karangmulyo.